2012/01/21

BIRTHDAY FOR YOU



Annyeong chingudeul..............
hello-hello *ala shinee
istrinya cho kyuhyun kembali membawa ff spesial ultah kakaknya suami ku,kekekekke
maaf ya author gak bisa tepatin janji mau lanjutn FF yg kemrin,,tapi malah bkin oneshot lagi,,,belum sempet nih,,bntrok ma tugas kuliah yang segudang,hihhihhiii,,,,
gimana????????mau baca kan FF ku??
#harus ah!!!
*mksa banget ya,kekkek
yaudah deh langsung jha cap cus......

Title                       :  BIRTHDAY FOR YOU
Cast                       :  Super Junior’s Lee Donghae
                                   Park GynMi
                                   Super Junior’s Eunhyuk
                                   Super Junior’s Kyuhyun
                                   Kim Jemi
Rating                   :  General
Length                  :  Oneshot
Genre                   :  Angst, AU
***
Pagi hari yang indah di awal musim dingin yang sudah mulai menampakkan butiran – butiran salju,,,seperti biasa di hiasi lalu lalang para siswa yang akan pergi ke sekolah, pekerja yang akan memulai harinya mencari nafkah, setiap orang dari berbagai profesi menghiasi jalanan kota Mokpo – Seoul, begitu pula dengan dua namja pelajar SMA yang berlari – lari sekuat tenaganya karena sebentar lagi gerbang sekolahnya itu akan segera di tutup.
Author POV
“Kajja!!!10 detik lagi gerbang ini akan saya tutup”teriak satpam sekolah yang sudah tau murid-muridnya ini akan telat lagi masuk ke gerbang sekolahnya karena hal itu sudah menjadi biasa baginya.
“ne ahjussi, tunggu sebentar!”jawab mereka sambil memasuki gerbang dengan nafas yang tidak beraturan dan berhasil masuk di hitungan ke 5 satpam sekolahnya itu.
“kalian ini selalu saja telat donghae-ah, kyuhyun-ah, cepat masuk sebelum guru kalian masuk kelas.”
“ne ahjussi,,kamsahamnida”jawab dua namja yang bernama donghae dan kyuhyun itu sambil tersenyum ke arah satpam yang di balas dengan anggukan dari satpam yang dipanggilnya ahjussi.
Tidak lama akhirnya donghae sudah memasuki kelasnya dan untungnya belum ada guru yang masuk di kelasnya itu. Dengan nafas yang masih tersenggal – senggal donghae duduk di tempat duduknya yang berada di ujung.
Begitupun kyuhyun, dia juga memasuki kelasnya yang berbeda dengan donghae 2 tahun di bawanya.
“kau telat lagi hae, kenapa?kau belajar semalaman untuk ujian hari ini?”tanya eunhyuk yang notabene teman sebangkunya hae.
“aniyo,,,aku kalah main game dengan adikku kyu, tapi aku tidak mau kalah makanya aku terus menantangnya main game sampai larut malam,tapi aku tetap saja kalah,hee....”jawab hae sambil cengir-cengir yang membuat hyuk menggelengkan kepalanya karena terlalu aneh mendengar jawaban sahabatnya itu. Bukannya belajar untuk ujian malah mengajak adiknya bertanding game yang jelas-jelas ga bakalan menang sampai kapanpun karena hae memang tidak pernah menang melawan adiknya yang bernama Kyuhyun.
“hae”tiba-tiba seorang yeoja yang masih satu kelas dengan hae dan hyuk berdiri di samping mereka dan memanggil nama hae.
“ne, ada apa mi-ah?”jawab hae
“ini,,,kenapa biodatamu gak ada tanggal lahirnya?kau lupa mencantumkannya hae!”ucap yeoja bernama Gyn Mi.
“ah,,tidak , aku memang tidak mencantumkannya kemarin.”
“wae?”tanya yeoja itu bingung
“tidak ingin saja!”jawab hae singkat
“apa maksudmu tidak ingin hae?”tanyanya masih bingung dengan jawaban hae.
“Gyn mi-ah,,yang penting kan aku menuliskan nama dan alamat rumahku, tanggal lahir itu gak penting, jadi biarkan saja seperti itu. Kosongkan saja, jadi kamu ga usah bingung-bingung lagi, arasso?”jawab hae dengan sedikit kesal tapi dia sendiri tidak tau kenapa setiap menyangkut tanggal lahir dia selalu berubah jadi sensitif?
“tapi hae,,ini kan penting,kita akan membuat buku kelas, jadi kalau nanti kita sudah lulus dari sini, kita tidak akan melupakan satu sama lain dan kita bisa membuat pesta ulang tahun setiap teman kita berulang tahun, kalau kamu tidak mencantumkan tanggal lahirmu bagaimana kita akan merayakan ulang tahunmu?setahu ku selama ini kamu tidak pernah merayakan ulang tahunmu!sebenarnya ulang tahunmu itu kapan?”tanya gyn mi bertubi-tubi membuat hae tambah kesal dan geram pada yeoja di hadapannya itu.
“itu bukan urusan mu!”jawab hae ketus sambil bangkit dari duduknya dan pergi meninggalkan yeoja yang bernama gyn mi itu dengan wajah terkejut karena tidak menyangka reaksi hae atas pertanyaan yang dia fikir masih di batas kenormalan.
Gyn Mi POV
“Itu bukan urusanmu!” teriak namja itu,,namja yang bernama Lee donghae, teman sekelasku yang sedikit aneh karena dia tidak terbuka pada yang lain, bahkan pada eunhyuk teman sebangkunya. Aissh,,,,kenapa dia marah-marah dan membentakku?padahal aku hanya menanyakan tanggal ulang tahunnya?apa aku salah?
“jangan di masukkan ke hati” tiba-tiba suara hyuk membuyarkan lamunan ku.
“dia memang selalu seperti itu kalau sudah menyangkut tanggal ulang tahunnya.”
“wae?” tanyaku padanya masih bingung dengan sikap donghae.
“i don’t know?sepertinya dia tidak ingin mengingat –ngingat tanggal lahirnya dan aku tidak tahu alasannya apa?tapi kalau kau mau tahu, kau tanyakan saja pada adikknya!kau tahu?sebenarnya aku juga penasaran kenapa dia seperti itu?hehe...”jawab hyuk sambil mendekatkan wajahnya pada ku.
Ishh....namja menyebalkan,apa – apaan dia bersikap seperti itu?aku refleks menjauhkan badan ku darinya dan juga menjitak kepalanya.
“yaa!hyuk-ah, menjauhlah dariku!kau kan bisa bicara di tempatmu!”
“ne,,tapi jangan menjitakku seperti ini,sakit tau?”jawabnya sambil mengelus-ngelus kepalanya yang baru saja aku jitak itu.
Tapi jujur saja, aku juga jadi penasaran kenapa donghae bersikap aneh kalau menyangkut ulang tahunnya?sepertinya aku harus membujuk si monyet ini agar mau mencari tahu tentang ulang tahun hae yang sebenarnya dari adikknya.
“hyuk-ah,,kau mau membantuku?”tanya ku padanya
“tidak mau!!”jawabnya ketus, sepertinya jitakkan ku membuatnya marah. Terpaksa aku harus merayunya.
“ayolah hyuk,,,kalau kau mau membantu ku, aku tidak akan menjitak mu lagi,heheh,,,,”
“baiklah,kau mau aku bantu apa hah?”
“kau cari tahu kapan hae berulang tahun!aku penasaran ada apa dengan tanggal lahirnya itu?”ucapku pada hyuk
“itu gampang,,nanti akan aku cari tahu. Tapi kenapa kau begitu memperdulikan hae?kau suka padanya?” pertanyaan hyuk yang berhasil membuat ku tak bisa bergerak di tempat ku berdiri sekarang, itu benar-benar membuatku gugup untuk menjawabnya, tapi aku harus berusaha tenang.
“tidak,,,aku hanya ingin tahu saja!”jawabku berbohong karena sebenarnya aku memang mengagumi namja bernama donghae itu dari pertama aku bertemu dengannya.
“jeongmal?” tanyanya dengan nada yang menyelidik, mencari tahu kebenaran tentang jawabanku.
“aish,,,terserah kau lah, aku sudah bilang aku hanya ingin tahu saja. Sudahlah kau cari tahu saja tanggal ulang tahun dia kapan?arra?” jawabku menegaskan tugasnya sekarang.
“ne,,aku tahu.”
Gyn Mi POV end.
***
Donghae POV
Aku berjalan menyusuri tangga sekolah ku yang sepi karena ini memang sedang jam pelajaran, makanya tangga sepi jadi aku bisa leluasa berjalan disini dan cepat-cepat menuju atap sekolah tempatku selama ini kalau aku ingin sendiri. Ahh tidak, bukan tempat ku saja, tapi tempat ku dan kyuhyun adikku kalau kami sedang bermain game bersama dan membolos dari jam pelajaran. #aigoo...ini adik dan kakak sama saja,ckckckc
Hari ini perasaan ku sedang tidak baik,,kenapa yeoja itu terus saja menanyai tanggal lahirku?memangnya penting?aku sendiri tidak begitu mementingkannya, bahkan aku berusaha melupakan tanggal lahirku itu, tapi tidak bisa,,,selalu saja teringat dengan tanggal itu yang membuat dada ku sesak kalau mengingatnya. Mengingat semua yang terjadi di tanggal itu, setiap tanggal itu datang di kepala ku seperti sedang memutar film lama, semua memori yang ada seperti di putar ulang kembali, aaaarght....aku bisa gila kalau aku tidak juga melupakan kejadian itu. Tapi sialnya setiap tahun aku bertemu dengan tanggal itu dan menyebalkannya lagi itu adalah besok. Ya,,ulang tahun ku besok, hari di mana aku di lahirkan, hari dimana aku selalu merayakannya dengan sahabat yang aku sayangi dari sejak aku kecil bahkan aku mungkin bukan hanya menyayanginya tapi juga mencintainya, dan hari dimana aku harus memperingati hari kematiannya. Itulah yang membuatku ingin melupakan hari besok, hari ulang tahunku.
Flashback
5 years ago
Drrrt...drrrt....
Suara ponsel ku bergetar dan aku harap itu adalah Kim Jemi sahabatku.
“yeobseo” ucap Jemi dengan suara yang terdengar lemah.
“kau sudah lupa dengan hari ulang tahunku ya?kenapa akhir-akhir ini kau tidak ada?kau juga tidak menghubungi ku?padahal aku ingin merayakan ulang tahunku ini dengan mu, seperti biasa yang selalu kita lakukan.”tanya ku sedikit kesal
“saengil chukkae Hae,,mianhe aku tidak bisa menemani mu, kau tiuplah lilinnya sekarang dan jangan lupa berdoa dulu, ucapkan apa keinginanmu!”jawabnya masih terdengar lemah, tapi aku bersikap kekanak-kanakan dan tidak menyadari apa yang sebenarnya terjadi pada Jemi sahabatku.
“aniyo,,aku tidak mau meniup lilinnya kalau kau tidak datang!”jawabku egois dan menutup sambungan telpon kami. Aku yakin dia pasti datang setelah ini, ke tempat dimana kami selalu menghabiskan waktu dengan bermain bersama di tempat ini, pantai yang tak jauh dari tempat kami tinggal, tempat dimana aku dan Jemi merayakan ulang tahun masing-masing, berdoa, meniup lilin, memotong kue dan sedikit hiasan balon – balon di sekitar tempat duduk yang menjadi tempat kami untuk memakan kue ulang tahun tersebu.
Dan benar saja, Jemi datang kesini untuk merayakan ulang tahunku. Aku begitu merindukannya setelah beberapa hari ini aku tidak melihatnya. Aku tidak tahu dia kemana karena dia tidak pernah memberi tahuku. Aku memanfaatkan ulang tahunku agar dia datang dan meminta penjelasan atas semua sikapnya selama ini. Tapi kenapa wajahnya begitu pucat? Apa dia sakit?
“aku datang kan Hae?mianhe membuat mu menunggu.” Ucapnya sambil tersenyum pada ku, aku sangat merindukan senyumannya itu.
“saengil chukkae hamnida,,saengil chukkae hamnida,,saengil chukkae Lee Donghae,,saengil chukkae hamnida,,,ayo hae ucapkan apa keinginan mu!”ucapnya lagi antusias
“kau sakit Jemi-ah?”tanyaku tanpa menghiraukan ucapannya.
“aniyo Hae,,aku baik-baik saja. Ayo kau ucapkan keinginanmu sebelum lilinnya mati!” perintahnya padaku, dan aku pun menurutinya.
“Tuhan,,,,aku mohon, di hari ulang tahunku dengarkanlah keinginanku ini, aku sangat menyayangi sahabatku, Jemi,,bahkan mungkin aku mencintainya. Aku mohon biarkan kami bersama selamanya. Jangan pisahkan kami bagaimanapun juga, karena aku ingin selalu bersamanya. Dan jangan biarkan dia pergi dari ku. Tuhan hanya itu keinginanku sekarang, karena aku gak bisa sehari pun tanpanya, dia sangat berarti bagiku. Aku mohon Tuhan.” Doa ku dan langsung meniup lilin yang ada di depanku. Tapi aku kaget karena sekarang aku melihat Jemi sedang menangis di hadapanku.
“Jemi-ah,,gwenchana?kenapa kau menangis?”
“gwenchana Hae,,aku hanya terharu sama doa mu barusan. Tuhan pasti akan mengabulkan doa mu karena aku juga sangat menyayangi mu hae, bahkan aku mencintaimu.”jawabnya  masih menangis, dan aku langsung memeluknya, mendekapnya di dalam pelukanku, agar dia tidak menangis lagi.
“kau tidak akan meninggalkan ku kan?kau jangan meninggalkanku lagi seperti kemarin, kau tidak tahu, aku tidak bisa hidup tanpa kehadiranmu seharipun.”ucapku sambil memeluknya, tapi Jemi malah semakin terisak dalam pelukanku, membuat ku bingung, apa ucapanku salah?”
“Jemi-ah,,kenapa kau terus menangis?apa ucapanku salah?aku minta maaf, mianhe mi-ah.”
“tidak hae,,kau tidak salah,aku hanya takut,,aku takut hae”jawabnya membuatku semakin bingung.
“wae?kau takut kenapa?aku akan selalu ada untukmu”
“aku takut,,aku..........hae.....” jawabnya terputus-putus dan sekarang dia tidak bersuara sama sekali dalam pelukanku, aku semakin cemas. Aku pun melepaskan pelukanku, dan alangkah terkejutnya aku mendapati Jemi yang sudah tak sadarkan diri dalam pelukanku.
Dengan panik aku membawanya ke rumah sakit terdekat dan menelpon keluargaku dan keluarga Jemi agar datang ke rumah sakit.
Hatiku sakit melihat Jemi terbaring lemah dengan selang infus di hidungnya, sebenarnya apa yang terjadi dengannya?pantas saja dia terlihat pucat  tadi,,tapi kenapa aku pabo tidak menyadari kalau Jemi memang sedang sakit, aku terlalu egois,ini semua salah ku, aku memang egois, Hae egois. Tak terasa air mataku pun keluar, mengalir di kedua pipiku melihat seseorang yang aku cintai sedang terbaring lemah di ruang ICU.
Umma dan Appa Jemi datang menghampiriku, tapi kenapa mereka tidak terlihat terkejut dengan kondisi anak mereka.
“choseonghamnida ahjussi,,ini semua salahku, aku tidak tahu kalau Jemi sedang sakit, aku egois, ahjussi boleh menghukumku atas semua ini.”
“tidak Hae,,kau tidak salah, Jemi memang sedang sakit, sakit parah tepatnya dan dia tidak ingin kau mengetahuinya.”
“mwo?sakit parah?ahjussi apa maksudnya?”tanyaku bingung
“iya,,Jemi memang sakit parah, dia mengidap Kanker Darah dan itu sudah stadium 4, dokter sudah memprediksikan kalau dia tidak bisa lagi bertahan lama, dokter sudah memvonis umurnya tidak akan lama lagi Hae. Maafkan ahjussi dan ahjuma karena tidak memberitahumu. Jemi yang melarang kami memberitahumu.” Ucapaan Appa Jemi yang membuatku terdiam di tempat, aku tidak percaya dengan apa yang aku dengar barusan, ini benar-benar membuatku gila..ini tidak mungkin.
“ahjussi pasti sedang berbohong kan?bilang kalau semua ini bohong ahjussi!”tanyaku histeris, tapi ahjussi masih saja diam dan tidak menjawab.
“ahjuma,,ini bohong kan?Ahjussi pasti sedang membohongi ku kan?jawab aku ahjumma!” Umma Jemi juga tidak menjawab, dia hanya menangis dalam pelukan suaminya. Aku yang tidak puas dan masih tidak percaya kemudian bertanya pada kedua orang tua ku dan meyakinkan mereka kalau semua ini pasti tidak benar.
“Umma,,appa, semuanya tidak benarkan?apa yang di bilang ahjussi dan ahjuma pasti bohong kan?”
Umma memeluku sambil menenangkanku. “tenanglah Hae,,kau harus menerima semua kenyataan ini,,tapi kau harus tau, takdir itu di tangan Tuhan, vonis dokter belum tentu benar, jadi lebih baik sekarang kau berdoa saja agar Jemi baik-baik saja.”
Aku melepaskan pelukanku dari umma dan menatap mereka satu per satu. “jadi semua ini benar?kenapa tidak ada yang memberitahuku?kenapa Jemi tidak bicara padaku?ucapku menuntut kepada para orang tua yang ada di depanku sekarang, tapi terpotong karena dokter keluar dari ruang ICU dan menyuruhku masuk karena Jemi sudah sadarkan diri dan ingin bertemu denganku. Aku sedikit lega karena akhirnya Yeoja itu sadar juga, tapi hatiku kembali tidak tenang setelah melihat wajahnya yang sangat pucat.
“Jemi-ah Gwenchana?”tanyaku padanya, namun Jemi malah tersenyum padaku
“Hae,,kemarilah!”jawabnya dengan suara yang lemah. Akupun mendekatinya.
“aku pernah bilangkan hae,,doamu akan terkabul,,kita tidak akan pernah berpisah. Selamanya kita akan selalu bersama.”
“ne, aku tahu itu mi-ah”jawabku memotong kata-katanya. Dia tersenyum lagi dan melanjutkan ucapannya.
“walaupun aku tidak ada di sampingmu, aku akan selalu ada dihatimu,melihatmu, menemanimu, aku tidak akan meninggalkanmu.” Ucapnya yang membuatku sontak tidak bisa menahan air mata ini keluar.
“jangan menangis hae,,aku mohon, jangan menangis. Ini adalah hari ulang tahunmu, seharusnya kau bahagia.”
“mianhe mi-ah,,jeongmal mianhe, aku tidak tahu kau sakit, kenapa kau tidak bilang padaku?dan kau jangan berkata seperti itu lagi. Kau tidak akan pergi, aku tidak akan membiarkanmu pergi!” ucapku padanya dan aku semakin tidak bisa menahan air mata ku melihatnya menahan rasa sakit. Aku sungguh tersiksa melihatnya seperti ini.
“aku mencintaimu Lee Donghae,saranghae,,,berjanjilah kau tidak akan menangis setelah ini.”
“aku tidak mau! Kau tidak akan pergi dariku. Dan jangan bicara lagi aku mohon. Istirahatlah!”
“tidak hae, aku mohon berjanjilah pada.....padaku hae!”jawabnya terputus-putus. Aku sungguh tidak tahan melihatnya, tapi tangannya terus saja menggenggamku erat menunggu  janji yang harus aku ucapkan.
“aku janji Jemi-ah, aku tidak akan menangis” jawab ku sambil menghapus air mata ku dan mencoba lebih tegar di hadapannya.
“aku sangat mencintaimu Jemi-ah,,neomu saranghae”ucapku pada Jemi dan dia memberikan senyum terbaiknya di bibirnya yang sudah putih.
“gomawo hae. Aku sangat bahagia. Selamat tinggal”ucapnya terakhir sambil tersenyum dan menutup matanya, meninggalkanku dari dunia ini.
“andwae,,,,Jemi-ah!”aku menggerak-gerakkan tubuhnya yang sudah tidak bernyawa itu, namun tetap saja dia tidak bangun. Dia sudah meninggalkan ku untuk selamanya di hari ulang tahunku.
Flashback end.

Gyn Mi POV
Jam istirahat aku dan hyuk pergi ke kelasnya Kyuhyun, adiknya hae untuk bertanya sesuatu padanya mengenai hae. Aku sedikit tidak yakin kyu mau membantuku, tapi hyuk bilang asal aku memberikan hadiah kaset game padanya dia pasti mau melakukan apapun. Huh,,dasar bocah aneh, tapi tak apalah, yang penting aku bisa mendapatkan informasi darinya.
“itu dia adiknya hae, yang sedang duduk di belakang memakai kaca mata” kata hyuk padaku,,
Hmm...adik dan kakak sama saja, seneng banget duduk di pojokkan dan tidak bergaul dengan yang lain.
“baiklah,ayo kita kesana!”jawabku dan aku pun beserta hyuk masuk ke kelasnya dan menghampirinya. Dia terlihat bingung melihatku dan hyuk mendatanginya ke kelasnya.
“hey kyu,,kau tidak sibuk kan?aku ingin bicara padamu sebentar saja, boleh kan?” tanya hyuk pada kyu dan aku hanya memamerkan senyuman padanya.
“ne,,bicara apa hyuk hyung?kau mau bertanya soal hyungku?”jawab kyu, ternyata dia sudah tau maksud kedatanganku dan hyuk.
“kyu, kau pasti tahu kapan ulang tahun hyungmu kan?kami ingin sekali merayakan ulang tahun hyungmu itu, karena dia sama sekali tidak pernah mengundang kami di acara ulang tahunnya selama 3 tahun ini, iya kan hyuk?” tanya ku memberanikan diri.
“noona ini siapanya hyungku?”tanyanya sambil memperhatikanku yang membuat ku jadi grogi di perhatikan seperti itu.
“dia ini calon noona iparmu kyu, jadi sopanlah padanya!” jawab hyuk yang langsung membuat pipi ku merah.
“andwae,,hyuk kau jangan menyebar gosip!aku hanya teman sekelasnya hae ko,,”jawab ku sedikit ngeles pada kyuhyun
“ohh,,,tapi hyungku tidak akan mau merayakan ulang tahunnya besok.” Ucap kyu.
“besok”, “wae?”tanyaku dan hyuk bersamaan.
“ne, besok ulang tahun hae hyung dan kalian tanya sendiri saja padanya apa alasannya” jawab kyu enteng.
“ayolah kyu,,ceritakan pada kami,,agar kami bisa membuatkan birthday party untuknya, nanti aku akan membelikanmu kaset game terbaru.bagaimana?”bujuk hyuk pada kyu.
“jeongmal hyung?” jawab kyu antusias, sepertinya ini akan berhasil.
“tentu saja kyu,,nanti noona ini yang akan membelikannya untukmu. Iya kan MI-ah?ucap hyuk yang membuat ku ingin menjitaknya lagi, tapi aku tahan karena ada kyu disini.
“ne,,aku akan membelikannya untukmu.”jawabku sambil tersenyum yang dipaksakan.
“baiklah,,tapi jangan bilang pada hae hyung kalau aku yang memberi tahu kalian. Oke!”
“oke.” Jawabku dan hyuk kompak.
Kyuhyun pun mulai bercerita tentang masa lalu hae dan alasan kenapa dia tidak mau mengingat tanggal ulang tahunnya. Aku terkejut mendengarnya, ternyata di balik sikapnya yang dingin dan tertutup dia menyimpan luka yang sangat dalam. Dia memang menepati janjinya, tidak pernah menangis lagi, tapi aku yakin batinnya menangis setiap mengingat yeoja yang dia cintai itu.
Mengharukan sekali ceritanya. Aku ingin sekali membantunya dalam keterpurukan ini, ingin sekali membuatnya kembali hidup, dan ingin sekali menjadi yeoja yang dia cintai, tapi itu tidak mungkin, aku tidak mungkin menggantikan sosok Kim Jemi dalam hidupnya hae. Tapi walau begitu setidaknya aku harus berusaha, berusaha mengembalikan hidupnya hae seperti dulu dan tidak ada lagi kesedihan di matanya.
“begitulah alasan kenapa hyung tidak mau mengingat hari ulang tahunnya. Tapi walau begitu setiap tahun dia selalu pergi ke pantai tempat dimana dia dan Jemi noona menghabiskan waktunya bersama dulu sebelum jemi noona pergi untuk selamanya.” Tambah kyu.
“terus,,sekarang apa rencana kalian untuk membuat birthday party hae hyung?”tanya kyu pada ku dan hyuk yang dari tadi hanya diam mendengarkan cerita kyu. Kami hanya terdiam sampai beberapa saat, sampai terbersit sebuah ide di kepalaku.
“hmm...aku punya ide.”
Gyn Mi Pov End.
***
Keesokkan harinya di sekolah, Gyn Mi maupun Hyuk tidak memperlihatkan sesuatu apapun yang mencurigakan. Bel tanda berakhir pelajaran sudah terdengar, Hae langsung menghambur keluar dan menghampiri kelas Kyu.
Donghae POV
“Kyu,,kau pulang duluan saja, aku mau ke suatu tempat dulu.”ucapku padanya.
“mau kemana hyung?apa kau mau membeli bunga untuk Jemi Noona?aku ikut hyung. Kau kan tahu di rumah tidak ada siapa-siapa, aku malas di rumah sendiri. Yah hyung, bolehkan?”tanya kyu,,dia memang kadang-kadang menyebalkan, selalu merecokki ku, ingin tahu apa yang aku kerjakan. Tapi aku tidak bisa menolaknya, karena hanya dia lah selama ini yang bisa menghiburku, menjadi teman ku dengan tantangan-tantangan gamenya itu dan selalu menang melawanku.
“baiklah, tapi kau jangan ikut ke pantai, hanya membeli bunga saja!”jawabku
“baik hyung,,tapi sebelum ke toko bunga bagaimana kalau kita ke game center dulu?”
“ya ya ya,,terserah kau saja” jawabku pasrah kalau kyu sudah ingin main game. Dia pun tersenyum puas ke arah ku.
Kyuhyun PoV
Aku harus menahan hae hyung sampai persiapan birthday party yang di siapkan hyuk hyung dan GynMi noona selesai.
“hyung,,aku lapar, bagaimana kalau kita makan dulu, baru main game?”tanya ku , dia pasti mau saja menuruti keinginanku, karena dia memang selalu mengalah padaku,heheh
“ne.” Jawabnya singkat, tapi aku tidak peduli, yang penting aku bisa menahannya dulu disini.
Setalah selesai makan, aku pun mengajak donghae hyung ke game center dan bermain game bersamanya. Dia terlihat menikmati permainannya sampai lupa waktu, tapi saat dia mulai merasa bosan dia langsung mengajakku keluar dari sini dan menuju ke toko bunga.
Di dalam toko aku mengirim pesan diam-diam kepada hyuk hyung.
to                            :  Eunhyuk Hyung
massage              :  apa disana sudah siap?hae hyung sebentar lagi datang, dan apakah orang tua ku sudah datang?
Tidak lama kemudian balasan dari eunhyuk hyung datang.
From                     :  Eunhyuk Hyung
Massage             :  semua sudah siap!
Baguslah kalau begitu, aku jadi lega sekarang. Aku dan hae hyung berpisah di pertigaan jalan. Aku berjalan lurus menuju rumah kami, namun donghae hyung berbelok ke kiri menuju pantai keramatnya bersama kenangannya dulu. Tapi tanpa sepengatuan dirinya akupun pergi menuju pantai itu dengan menggunakan jalan lain.
***
Donghae POV
Hari ini datang juga,,walau aku benci dengan hari ini ,,tapi ini adalah hari dimana Jemi meninggalkanku dan aku berjanji tidak akan menangisinya. Aku berjalan menuju pantai yang dulu sering kami gunakan untuk  menghabiskan waktu bersama. Tetapi sesampainya disini aku heran, ada yang berbeda di pantai ini. Kenapa banyak sekali balon-balon disini? Apa sekarang ada yang menggunakan tempat ini selain ku? Dan merayakan ulang tahunnya disini?aigoo.... itu berarti aku tidak bisa lagi menggunakan tempat ini untuk mengenang kehadiaran Jemi, yeoja yang aku cintai.
Aku menghampiri tempat yang penuh balon itu, aku lihat disana ada kue ulang tahun dan lilinnya yang masih menyala.
“ini benar-benar ada yang merayakan ulang tahun. Tapi siapa?kenapa orangnya tidak ada?” gumam ku dalam hati tanpa menyadari sesuatu. Namun tiba-tiba suara yang mengejutkan ku terdengar .
“Surprise!!!!” ucap mereka bersama-sama pada ku dan alangakah terkejutnya aku mendapati mereka adalah teman-teman sekelasku dan “Umma,,Appa?”ucapku tidak percaya,mereka ada disini?bukankah mereka sedang berada di Jepang?
“ne, Hae kami ada di sini untuk mu!selamat ulang tahun anakku!! Sudah saatnya kau bangun dari keterpurukkanmu, jangan mengutuk diri sendiri dengan menutup diri dan melupakan hari ulang tahun mu.” Ucap Appa dan Umma ku,,aku tidak percaya mereka melakukan ini. Bagaimana aku bisa berdiri dan merayakan setiap ulang tahunku yang terasa begitu menyakitkan setiap kali bertemu hari ini?
“hyung,,saengil chukkae,,”ucap kyu yang entah kapan sudah berada disini. Dia pasti ikut andil dalam acara kejutan konyol ini.
“kau ...pasti sekongkol dengan mereka kan Kyu?” tanya ku padanya. Belum sempat pertanyaan ku dijawab tiba-tiba ada seseorang yang menyanyikan lagu selamat ulang tahun. Suaranya sama persis dengan suara Jemi.
“saengil chukkae hamnida,,saengil chukkae hamnida,,saengil chukkae Lee Donghae,,saengil chukkae hamnida......ayo hae, ucapkan apa keinginan mu?”perintahnya, sambil membawa kue tart dan lilin yang menyala di atasnya. Persis dengan yang selalu Jemi lakukan untukku dulu.
“ne hyung,,ayolah,,kita semua menyayangimu,aku, umma dan appa tidak ingin terus melihatmu seperti ini, kau tahu,,Jemi  noona akan sedih kalo kau terus seperti ini.”
“kau tidak mengerti perasaanku Kyu,,kau tidak tahu apa-apa!” jawabkudengan nada yang kesal.
“aku tahu hyung..kau merasa bersalah dan selalu mengingat kepergian Jemi noona kan di setiap hari ulang tahunmu?”jawabkyu
“tapi kenapa kau tidak mencoba mengingat semua pesan dia saat itu? Dia akan selalu ada bersama mu, walau kau tidak bisa melihatnya. Disini, di tempat ini, dia sedang ada bersama kita disini merayakan ulang tahun mu hae.”tambah Gyn Mi yang dari tadi memegang kue tart dan lilin untukku.
“kau..?kau tahu semuanya?”tanyaku
“iya,,aku tahu semuanya. Dan pemikiranmu itu salah hae. Jemi ssi akan sedih melihatmu selalu bersedih dan ingin melupakan hari ulang tahunmu, karena itu berarti kamu juga ingin melupakannya. Ingatlah..dia selalu bersamamu.” Jawabnya dengan tersenyum. Kenapa senyumannya mirip sekali dengan Jemi, dan aku sangat merindukan senyuman itu.
“kau tidak percaya hae? Kalau kau tidak percaya Jemi ada disini, coba kau tutup matamu! Rasakan kehadirannya! Ayo hae, lakukan itu!”perintahnya kepadaku dan akupun mencoba menurutinya.
Ku tutup mataku, mencoba merasakan kehadiaran Jemi disini. Dan ternyata benar, aku melihatnya, aku melihat dia ada di depanku, membawa kue dan lilin ulangtahun dan menyanyikan lagu ulangtahun untukku. Ini benar-benar seperti nyata. Aku melihatnya. Dia tersenyum padaku.
“donghae-ah,,saengil chukkae. Kau jangan pernah melupakan tanggal ini. Hari dimana kau dilahirkan, dan hari dimana kita selalu menghabiskannya bersama-sama. Aku akan selalu ada disisimu hae-ah!” ucapnya dan langsung berlalu dari hadapanku. Aku tak kuasa menahan air mataku yang kembali membasahi kedua pipiku. Aku membuka mataku perlahan dan kulihat GynMi berada di hadapanku dengan senyum yang menghiasi bibirnya. Kenapa aku baru sadar kalau dia mirip sekali dengan Jemi?
“kau melihatnya Hae?” ucapnya yang langsung membuyarkan lamunanku.
“ne,,aku melihatnya. Kau benar GynMi,,,dia selalu ada disisiku. Gomawo GynMissi,,gomawo Kyu, gomawo Hyuk, Gomawo Appa, Umma dan teman-teman semua.” Ucapanku yang diiringi senyum semua orang.”
“sama-sama Hae,,,kalau begitu sekarang kitarayakan ulang tahunmu ini. Waktunya berpesta! Ayo teman-teman.” Jawab hyuk yang diiringi sorakan gembira teman-teman yang lain dan juga Kyu, adikku. Aku hanya tersenyum di tempatku yang tidak jauh dari Gyn Mi.
“Kau tiup lilinnya hae!” perintahnya.
“ne,,gomawo” jawabku sambil tersenyum padanya dan langsung meniup lilin. Aku merasakan Jemi ada disini diantaraku dan GynMi berdiri.
“Saengil Chukkae Lee Dong Hae” ^_^
~~ END ~~

Gaje ya ceritanya???
seperti biasa author suka was-was,,,
masih adakah yang baca sampe akhir?????
gak ada???
author pulang aja deh,,,hiks,,,T___T
Good Bye,,,,
RCL
Tinggalkan jejak



LOVE LETTER for Kyuhyun


CINTA
hahah...aku gak tau prasaan apa ini yg sdang melanda hati ku ketika melihat seorang CHO KYUHYUN
"oppaaaaaaa...." ingin skali aku memanggil mu sperti itu dn kau akn berbalik dn trsenyum manis pada ku : )
oppa,,andai aku ada d dekat mu,tak akn aku biar.kn siapa.pn menyakiti mu,menghina mu dn mrendah.kn mu
oppa...bhkan aku brfikir suatu saat nnti qta akn brtemu dn qta akn sling memiliki..namun ku fkir smua itu gak akan mgkn?
Oppa...cinta itu adlh rasa ingin memiliki,dn aku ingn skali memiliki mu,,tapi cinta yg kumiliki ini hnya bisa jdi rasa kagum semata,.rasa kagum seorang fans pada idola.y
oppaa....jika aku bleh brkhayal seandai.y aku dn dirimu d takdir.kn brsama..mau.kh kau menerima rasa cinta ku ini?
Oppa,,i wish that true,my dream comes true
wlau aku jauh dsini,
hope u have the same fell with me dn brfkir sekali saja tntg diri ku,seorang yg mgkin asing bagi mu
Cho Kyuhyun Oppa,.neomu saranghanika
>> Cho Jemi
Kim Jemi aka Shinta ^_~
neomu kyeopta ^.^

the second FF/STORY AT COLLEGE/oneshoot/Genderswitch


Annyeong chingudeul........
Author gadungan kembali lagi, kali ini membawa FF yang berbeda ( yang I LOVE U FOREVER nanti jha yah!,heheheh ^_^)
Sama, FF ini juga masih abal-abal jadi silahkan RCL (Reading, Comment, Like) Jebaaaall *_*
Yesungdah,,,yok happy reading^^

Title                        :  STORY AT THE COLLEGE
Main Cast               :  SUPER JUNIOR
                                MinKyu couple dan
                                EunHae couple
Genre                     :  aku sendiri bingung,tentuin sndiri jah deh!yah,,,heheh J
Rating                     :  G
Length                    :  Oneshot

Kyunghae University.........
Yah,,disinilah kisah ini dimulai, Universitas ternama di Seoul, dimana hidup (?) beribu *ngarang jha,,gak tau jml mahasiswa disana?kekeke
Beribu mahasiswa dari berbagai Fakultas, termasuk dua namja tampan, cute, keren, cool, manis, aegyo, tak lupa pintar, kharismatik dan bertalenta.#eett dah,,author ga bisa berkata-kata lagi kalo udah ngomongin tuh cowok 2,ckckckckck
Pokoknya perfect boys,but.........mereka juga terkenal playboy di kampusnya. Dua namja fakultas Seni Teater ini memang cocok sebagai playboy, karena lihat saja akting mereka, selalu berhasil di depan para yeoja.*uuugh,,,,author juga pernahtuh ketipu sama tuh cowok dua,,aish,,,,,,!!Mian muncul trus, gak tahan rumpi mulutku,kekekek
Next,,
Tapi reader,,itu tidak terjadi pada dua yeoja dari Fakultas Bahasa Inggris di Kyunghae university yang notabene dua yeoja ini saudara sepupu dan lumayan terkenal di kalangan mahasiswa fakultas bahasa itu karena prestasinya.
@kyunghae university
Sungmin POV
Udara yang segar di hari pertama musim dingin tahun ini. Aku melangkahkan kaki ku di halaman kampus tempat ku kuliah saat ini,,huh...sangat membosankan hari-hari seperi ini, kapan aku lulus dari sini?rasanya lama sekali?*author curcol,ckckck
“Sungmin-ah”
Suara seseorang yang aku kenal, akupun membalikan badan ku untuk melihat arah suara yang memanggilku.
“Hyuk,,wae?”jwb ku pada Eunhyuk sahabatku.
“hari ini aku akan mengatakan padanya”ucap hyuk serius,aku menaikkan sebelah alis ku tanda mengejek
“jeongmal?” ceritakan padaku apa rencanamu?”tanya ku ingin tahu, sekalian biar aku bisa mengikuti jejaknya,hehe
“Aish..itu rahasia perusahaan..pokoknya lihat saja, aku pasti berhasil,dan Kau,,, Kau akan kalah sungmin-ah!”jawabnya sambil pergi meninggalkanku,,,
“Aigoo,,,dia benar-benar ingin mengalahkanku. Memang, aku dan Hyuk sedang bertaruh, siapa yang pertama mendapatkan salah satu dari Lee Soohae dan Cho Kyunie, Yeoja cantik yang terkenal di fakultas bahasa itu dia yang menang, dan yang kalah harus jadi budaknya selama setahun.”(jiaaaahh...ini loh maksud author FF yang beda,kekekk,,,, KyuHae yang jadi Yeoja#mian kalo ada yang kontra,,gak nerima bashing :P)
“Mwo??setahun?aish..aku gak sanggup harus jadi budak hyuk selama setahun,,makanya aku harus segera mencari cara untuk mendapatkan yeoja itu. Tapi apa?yeoja itu berbeda dengan yeoja-yeoja yang lainnya yang hanya dengan sedikit akting ku atau senyum aegyo ku mereka akan langsung kalah,hufh,,,Tapi bukan Sungmin namanya kalau aku menyerah. Hwaiting Sungmin!!!!”batin ku.
Author POV
Sungmin berjalan menuju kelasnya sambil berfikir apa yang mesti dia lakukan saat ini, dan sekarang,,pertempuran akan segara dimulai.
Eunhyuk POV
Soohae sudah datang,,
Aku sengaja membuat dia datang ke aula kampus, karena aku ingin menunjukkan dance ku padanya,,mudah-mudahan dia akan terpesona setelah melihat dance ku ini, karena berdasarkan penyelidikanku soohae suka menari.
Sekarang aku mendengar seseorang masuk ke dalam aula, aku langsung menghidupkan musik dan mulai menari seolah – olah tidak tahu kalau soohae sedang melihatku.
@tempat lain
Sungmin tidak mau kalah, sekarang dia sudah menyebrang (?) ke fakultas bahasa tempat Kyunie berada dengan membawa Keyboard yang langsung dipasangkannya di bawah tangga yang akan dilewati Kyunie.
Sungmin POV
“sudah siap!” “nadanya??ahh,,beres, sekarang tinggal menunggu dia turun” ucapku sendiri di bawah tangga yang akan dilewati yeoja itu, tapi kemana dia?kenapa tidak muncul juga?aku mengintip sedikit ke atas dan ku lihat dia berjalan menuju tangga ini, aku buru-buru kembali ke tempatku dan ku mainkan keyboard yang tadi kupasang dan mulai bernyanyi setelah jaraknya tidak jauh dari tempatku.
Naui ganan haetdeon maeumi nunbushiege
Jeomjeom byeonhaegal ttae
Jakeun yokshimdeuri deodeun neomchiji anhge
Nae mamui geureut keojyeogalttae

Argo isseo geu modeun iyuneun bunmyeonghi
Nega isseo ju-eotdaneun geot geu, geot ttak hana ppun
Eonjena gamsahae naega mankeum geuri
Jalhal su iggenni, yeah

Gaseumi sorichyeo markhae jayuro-un nae yeonghon
Eonjena cheo-eumui imaeum euro neoreul saranghae
Georeo watdeon shiganboda nameun nari deo manha
****
Soohae POV
Siapa namja itu?tariannya lumayan bagus,,apalagi dengan baju yang terbuka dan melihatkan otot perutnya itu,,sangat keren. Tapi apa maksudnya si pengirim surat rahasia itu menyuruhku datang kesini?apa untuk melihat dia menari?apa jangan-jangan dia yang menulis surat itu??
Namja itu berhenti menari setelah menyadari aku ada disini dan memandanginya. Aigo,,,apa yang harus aku lakukan?
“hmm,,,,mianhamnida aku mengganggumu!”ucapku sambil membungkuk dan langsung pergi dari tempat itu.
Eunhyuk POV
“tunggu!!!”
“aigo,,,kenapa yeoja itu malah lari?”
@tangga kampus
Kyunie POV
Neo gateun saram tto eopseo juwireul dureobwado
Geujeo georeoh deongeol
Eodiseo channi neo gatchi  joheun saram
Neo gatchi  joheun saram neo gatchi  joheun ma eum
Neo gatchi  joheun seonmul
Aku terkejut ketika turun dari tangga, ada namja yang bernyanyi sambil memainkan keyboard. “Merdu! Itu komentar pertamaku, memang, suara namja itu bagus, tapi bagusan juga suaranya Yesung Super junior.”komentarku dalam hati,,hehehe
“Ahh,,tapi apa maksud namja ini bernyanyi dihadapanku?apa dia menyukaiku?hahah tentu saja, siapapun pasti menyukaiku”lagi-lagi komentarku dalam hati membuat ku tersenyum-senyum sendiri. Aku lihat namja itu pun tersenyum aegyo sambil terus bernyanyi “ aigoo...senyumnya manis sekali”gumamku, namun aku langsung mengenyahkan fikiran itu.
“Apa yang harus aku lakukan pada namja ini?”
“hmmm,,,,,aku tahu!”ucapku dalam hati, dan aku langsung memanggil semua teman-teman yeoja ku kesini agar mereka melihat namja ini bernyanyi.
“chingudeul,,,,,coba kalian lihat kemari, siapa namja yang sedang bernyanyi ini?teriakku pada teman-temanku, aku yakin mereka akan menyukai namja manis ini dan langsung menyerangnya!hahaha,,,,dan itu kesempatanku untuk pergi dari sini.
Dan benar saja, temanku yang datang dan ternyata mengenali namja itu yang ternyata cover boy di kampus ini langung menghampirinya dan berkerumun di depannya. Aku bisa melihat ekspresi wajahnya yang berubah panik dan kesal.
“good luck boy”ucapku di belakang kerumunan itu sambil tersenyum penuh kemenangan dari bibirku. Hahahahah....
*evilnya tetep nih walau jadi yeoja,kekekek
Sungmin POV
“Hahh,,,hahh,,,hahh,,,”aigo.....aku hampir saja mati kalau tidak cepat-cepat pergi dari sana”
“isshh,,,yeoja itu benar-benar susah ditebak,,tadi aku lihat dia tersenyum manis, aku fikir dia menyukaiku?lalu kemudian aku melihat senyuman lain dari bibirnya,,aku tidak tau senyuman apa itu?tapi dia malah memanggil semua teman-temannya yang gila itu.

Author POV
Perjuangan belum berakhir,,eunhyuk dan sungmin terus mencari cara agar yeoja yang mereka incar itu berhasil mereka dapatkan.
Eunhyuk,,,setelah dia gagal dengan trik dance-nya itu dia tidak kehilangan ide,,masih ada trik-trik lain yang akan dia luncurkan untuk misinya ini dari mulai memberikan bunga mawar merah dengan trik sulapnya di lapangan basket, dan itu sedikit berhasil, eunhyuk bisa berkenalan secara resmi dengan soohae, dan sekarang mereka sudah saling kenal, namun tetap saja soohae masih dingin dan menjaga jarak pada eunhyuk, selain itu dia juga selalu menuliskan kata-kata cinta pada sebuah kartu dan diberikannya secara diam-diam yang aku sendiri tidak tahu bagaimana caranya kartu itu sudah berada di mejanya soohae.
Disisi lain perjuangan Sungmin juga tidak kalah melelahkan, dia selalu membersihkan mobil Kyu di kampus tanpa sepengetahuan pemiliknya, tapi yang punya malah cuek-cuek saja dan hanya bersyukur mobilnya tidak perlu ke tempat pencucian mobil.ckckckc,,,,,
Selain itu dia juga mengumpulkan foto-foto kyunie yang berhasil dia potret yang juga tanpa sepengetahuan dan menempelnya di dinding kampus dan dibentuk puzzle berbentuk Love *ough,,,so sweet nya *_*
Dari kejadian itu Kyu bukannya suka pada sungmin, dia malah marah dan membenci sungmin karena fotonya dipajang di dinding sekolah.
Sungmin malah merasa kesal pada dirinya sendiri karena membuat Kyu marah dan membencinya, dan dia merasakan perasaan yang beda saat dia tahu Kyu membencinya.
Sungmin POV
Malam ini aku tidak bisa memejamkan mata ku. Hmmm,,,kenapa aku kepikiran yeoja itu terus ya?kenapa hati ku sakit mengetahui kalau yeoja itu membenci ku?sungmin pabo,,kenapa kau membuatnya membenci mu?aishh,,,,apa yang harus ku lakukan?
Aku bangkit dari tidurku dan langsung mengambil ponsel di atas meja dan memencet angka menghubungi seseorang yang mungkin sekarang sedang bernasib sama denganku.
“yeobseo” panggil seseorang di sebrang sana
“Hyuk-ah,,kau sudah tidur?aku ingin mengatakan sesuatu” tanyaku
“aniyo..aku belum tidur,aku juga ingin berbicara denganmu sungmin-ah,emm,,mengenaiiii,,,,,,,,,,taruhan itu” jawabnya ragu, padahal aku juga ingin membicarakan hal itu
“wae?jangan bilang kau sudah berhasil mendapatkan soohae?benarkah itu?”jawabku cemas
“andwae.....aku belum berhasil, dan akupun tahu kau gagal. Iya kan?hehe”ucapnya sambil tersenyum, sepertinya puas.
“trus apa yang ingin kau katakan?”lanjutnya sebelum aku berbicara
“hmm,,aku fikir aku gagal mendapatkan yeoja itu karena taruhan ini?Tuhan tidak mengijinkan kita untuk menjadikan mereka bahan taruhan. Apa kau berfikir sama denganku?dan sekarang aku tidak bisa tidur karena terus memikirkan Kyunie,sepertinya aku benar-benar menyukainya sekarang!”jawabku jujur
_hening_
“eunhyuk – ah,,,kau masih disana?”
“oh,,yaa...ne,aku sedang berfikir!hemm,,,,sepertinya yang kau katakan itu benar. Jadi apa rencanamu sekarang?”tanya Hyuk
“bagaiman kalau sekarang kita saling mendukung saja?aku akan berusaha mendapatkan yeoja yang aku cintai dan sebaliknya kau juga, bagaimana?”tawarku pada hyuk
“oke,,aku setuju!deal?”
“deal!”
“Apa rencanamu selanjutnya agar Kyu tidak marah lagi padamu?”tanyanya lagi
“ah itu rahasia perusahaan!heheh” jawabku mengulang kata eunhyuk dulu.
**
@tempat lain, di dalam kamar Soohae dan Kyunie
Author POV
Brakk....brukk.....
“aku benci namja itu!aku benci Lee sungminnn,,,,,,,,,,”teriak Kyu sambilmelemparboneka –bonekanyakesembarangtempatdanmembuat Soohae harus menutup kedua telingakarenateriakannyaitu.
“memangnya apa salah dia?dia hanya ingin melihatkan koleksinya itu kan?dia itu mengagumimu Cho Kyunie”ucap hae memberi tahu Kyu
“mengagumi apa?dia membuatku malu hae,,,kenapa dia sembarangan menempelkan foto ku di dinding kampus hah?”
“setidaknya dia jantan menunjukkan perasaannya padamu, tidak seperti namja yang bernama lee Hyukjae itu,,yang hanya diam-diam memberikan kartu-kartu bertuliskan kata-kata cinta, membuatku ingin muntah.”jawab hae sambil murung
“kau kecewa hae?kau menyukainya?”tanya Kyu menggoda
“andwae!!!”jawab hae spontan
“jeongmal???”goda Kyu lagi yang kali ini membuat Hae mengerucutkan bibirnya tanda kesal pada sepupunya itu
“ayolah bilang padaku apa perasaanmu?”tanya Kyu
hae sama sekali tidak menjawab pertanyaan Kyusampaibeberapamenit, dan kyu pun diam menunggu jawaban hae, sampai pada akhirnya,,,
“iya,,iya aku menyukainya, tapi aku tidak tahu ini perasaan suka atau apa?aku mengaguminya saat pertama melihat dia menari di aula itu, tapi dia tidak pernah mengatakannya padaku kalau dia suka padaku?”jawab hae kesal
“kau juga sebenarnya suka kan pada sungmin?
“kyu??”
“aish,,,dia malah tidur,dasar menyebalkan” dengus hae kesal dan melempar bantal ke arah kyu.

Keesokan harinya @ kyunghae university
Author POV
Soohae dan Kyunie baru saja turun dari mobil dan menuju kelasnya, saat sampai dikelas hae lupa membawa Notebooknya yang tertinggal di mobil. Hae kembali keluar ke tempat parkir mobil untuk mengambil notebooknya itu, tapi cuaca yang sedang tidak bagus hari ini malah menumpahkan hujan saat soohae sedang di luar. Dia lupa tidak membawa payung dan panik karena takut dirinya dan notebook yang ia pegang basah terkena air hujan.
Tiba-tiba saja soohae merasa dirinya tidak kehujanan lagi karena sekarang ada seseorang yang memayunginya, menjaganya dari air hujan.
“eunhyuk?”gumam soohae namun terdengar oleh eunhyuk karena jarak mereka begitu dekat.
“ne, ayo kita  cepat kedalam sebelum basah” jawab hyuk dan langsung membawa soohae masuk kedalam.

Sementara itu,,di dalam, kyu sudah berada di lapangan basket karena seseorang asing menyuruhnya datang ke tempat itu dan karena penasaran dia melangkahkan kakinya menuju lapangan basket dan dia terkejut dan juga merasa kagum karena di ruangan itu banyak sekali balon-balon berwarna – warni dan berbentuk hati di sekelilingnya. Dia memperhatikan ruangan itu dan mencari siapa pelaku dari semua ini, dan dia melihat sesosok namja yang wajahnya tertutup seikat balon gas yang warna-warni. Kyu mendekatinya dan kemudian namja itu menerbangkan seikat balon gas tersebut yang membuat dirinya terlihat jelas oleh kyu tanpa ada penghalang apapun.
“Kau!”ucap kyu masih kesal
“aku punya nama Kyunie ssi,,namaku Sungmin,dan aku ingin meminta maaf atas perbuatannku kemarin.” Jawab namja yang ternyata sungmin sambil memberikan Kyu seikat mawar berwarna Pink dan senyum yang tidak lepas menghiasi wajahnya yang tampan.
“aku mohon,,jeongmal mianhae. Aku tidak bermaksud membuatmu malu,aku hanya ingin kau tau, aku sangat mengagumimu, dan..........aku,,,,aku juga mencintaimu Kyunie ssi. Saranghae”pernyataan sungmin dengan suara yang putus-putus karena grogi berhadapan langsung dengan kyu.
Tapi perkataannya itu langsung membuat pipi Kyu menjadi merah, sekarang dia merasa kaku di tempatnya berdiri.
“ne”hanya itu jawaban dari Kyu sambil menundukkan kepalanya karena malu dan membuat sungmin bingung
“apa maksudmu iya?ya,,,kau juga mencintaiku?tanya sungmin percaya diri
Walaupun malu kyu tetap pada egonya. “Yaa!!maksudku, aku memaafkanmu”jawabnya tidak jujur
Sungmin merangkul Kyu yang ada dihadapannya “gwenchana,,,yang penting kau memaafkanku dan tidak membenciku lagi” ucap sungmin bahagia sambil memeluk Kyu
Kyu yang merasa risih diperlakukan seperti itu mencoba berontak dan ingin melepaskan pelukan sungmin, namun tenaga namja itu lebih kuat dari kyu, sampai akhirnya dia menyerah dan tidak berontak lagi.
“tetaplah seperti ini beberapa menit lagi,,aku benar-benar bahagia karena kau telah memaafkanku, kau tidak tau betapa aku merasa bersalah karena kau membenciku?tapi perasaan ini benar, aku mencintaimu Kyu,,aku sangat mencintaimu” kali ini sungmin melepaskan pelukannya dan mengambil salah satu balon gas yang ada di sana. Dipegangnya balon itu di tangan kirinya dan tangan yang satunya lagi memegang mawar yang dari tadi sudah dia pegang.
“aku mohon pilihlah diantara dua benda ini,,jika kau mau menerima ku sebagai namjachingu mu ambilah bunga ini dari tanganku, tapi jika sebaliknya kau ambil balon ini dan kita akan menjadi teman.” Ucap sungmin yang membuat kyu bingung harus memilih apa?
Setelah beberapa menit kyu diam di tempatnya akhirnya dia memutuskan juga.
“baiklah, nado saranghae” ucapnya sambil mengambil mawar di tangan sungmin, dan sungmin pun kembali memeluk kyu bahagia.
“gomawo Kyu” jawab sungmin sambil memeluk Kyu, kyu hanya tersenyum dan membalas pelukan sungmin.
Mereka masih terhanyut dalam perasaan masing-masing sampai mereka tidak sadar ada dua pasang mata yang memperhatikan mereka dari luar.
“so sweet”gumam hae pada dirinya sendiri
Eunhyuk yang berada di belakang soohae mencoba membalikan badan soohae agar mengadap kepada eunhyuk
“apa-apaan kau ini?” ucap hae kesal
“soohae,,aku ingin berbicara padamu, sudah lama aku ingin mengatakan ini, tapi tidak pernah ada kesempatan dan aku tidak sanggup mengatakannya secara langsung karena kau selalu dingin padaku, aku,,,,aku mencintaimu soohae,kau tahu itu kan dari semua kartu-kartu yang aku kirimkan padamu?”
“yah,,aku tahu!”jawab hae singkat
“lalu?”tanya eunhyuk bingung
“ini” ucap hae sambil memberikan eunhyuk selembar kartu berwarna pink dan langsung pergi meninggalkan eunhyuk sendiri yang masih bingung dengan jawaban hae.
Eunhyuk membuka kartu itu dan membaca tulisan yang ada di dalam nya.
--skip—author gak tahu apa yang di tulis soohae??hehehe
*ketahuan nih gak pernah romantis2n
Rader : thor,,tulis dong isi suratnya apa?
Author : nanti  FF oneshootnya kepanjanganan, jadi skip jha. Oke!
*author ngeles,kkekekek
Eunhyuk tersenyum membaca tulisan dari kartu itu,,saking senengnya dia loncat-loncat kaya moyet (?)Plak#
Di depan ruangan basket dan tanpa sengaja mengganggu moment romantis sungmin dan Kyu di dalam.
Tiba-tiba soohae kembali ke tempat itu dan mendapati eunhyuk sedang lompat-lompat kegirangan. Dia tahu apa penyebabnya karena dia sendiri lah penyebabnya. Eunhyuk sadar kalau dirinya sedang di perhatikan oleh soohae, dia pun berhenti melompat karena malu, tapi itu tidak lama, eunhyuk langsung menghambur lari mendekati soohae dan memeluknya.
“saranghae soohae” ucap eunhyuk yang langsung di jawab oleh soohae
“nado saranghae”
Mereka tidak sadar kalau orang-orang melihat adegan norak mereka itu dan kali ini mereka menjadi tontonan gratis di kampusnya. @Kyunghae University.

~~ END ~~


YAAAAAHH,,,,sekian FF dari author, mianhae kalo jelek dan tidak puas.
Mudah-mudahan ada yang mau baca sampe akhir dan  jangan lupa comment comment comment, wokeh!!!
Kalau ada Typo lagi,,hehehe maklumi jha ya,,soalnya ngetiknya sambil ngantuk ampe jam 2 malam,kekekek
Mumpung ada inspirasi,kalo di nanti-nanti hilang lagi inspirasinya.
Yesungdah,,,,pokoknya RCL
BUBAYYYYYY............
*tebar bunga *_*
ini dia Lee Soohae,,,kekekek cantik kan? ini asli loh bukan editan,,siwon yang upload di twitternya,ckckckck
kalo ini Cho Kyunie,,gak tau tah kapan dia berpose seperi itu,wkwkwkwkwk